ID ENG

Presiden KSBSI Ingatkan Akan Pentingnya Iuran Organisasi

Tanggal Publish: 12/12/2018, Oleh: DPP FSB Garteks

Mudhofir Khamid, Presiden KSBSI, mengatakan serikat buruh yang kuat dan mandiri adalah serikat buruh yang membangun solidaritas diantara pengurus dan anggota. Selain itu, dia juga mengatakan, selain harus membangun rasa solidaritas, dia juga menyampaikan serikat buruh juga harus bisa menciptakan uang iuran organisasi. Dimana, fungsi uang iuran organisasi bisa bermanfaat untuk kebutuhan organisasi seperti membeli kebutuhan alat tulis kantor untuk administrasi surat menyurat, kebutuhan pelatihan, konsolidasi dan advokasi anggota jika ada yang bermasalah dalam perusahaan.

Lanjutnya, dia juga mengungkapkan bahwa budaya iuran yang dilakukan dari anggota seluruh federasi yang berafiliasi dengan KSBSI semakin meningkat tiap tahunnya. Artinya, DEN KSBSI menilai kesadaran anggota KSBSI dari tingkat pengurus komisariat (PK) perusahaan semakin terbangun.

“Jika kesadaran anggota dan pengurus semakin terbangun untuk rutin membayar uang iuran anggota, maka organisasi pun akan semakin mandiri. Kalau KSBSI kedepannya sudah mandiri dalam keuangan, maka kita tidak perlu lagi menjadi serikat buruh yang serba ketergantungan,” ujarnya, saat membuka agenda Workshop Nasional Jaminan Sosial Federasi, di Hotel Amir Oasis, Senen, Jakarta Pusat, 13 Desember 2018.

Dengan lugas juga dia menyampaikan, sekarang ini KSBSI memang lebih memfokuskan berbagai program pelatihan internal untuk memperkuat sumber daya  manusia (SDM) dari tingkat lintas federasi. Jadi, ketika KSBSI sedang fokus dalam program pelatihan untuk melahirkan regenerasi kepemimpinam selanjutnya memang dibutuhkan anggaran yang mendukung. Sebab, jika tidak ada atau program pelatihan minim dilakukan oleh organisasi, maka organisasi itu akan jalan ditempat.

Oleh sebab itulah, dengan adanya kesadaran membayar uang iuran, akan sangat membantu program yang sedang dijalankan. Karena uang iuran anggota itu juga akan dikembalikan lagi kepada anggota untuk berbagai macam program pelatihan dan bantuan advokasi.

“Semakin rutin anggota membayar uang iuran, maka semakin rutin juga pengurus dari pusat federasi melakukan program pelatihan yang nantinya bermanfaat kepada anggota,” tutupnya. (A1)