ID ENG

Dede Rohman dan Nelson Siahaan Didapuk Menjadi Ketua dan Sekretaris DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang

Tanggal Publish: 28/08/2023, Oleh: DPP FSB Garteks

Pada Sabtu, 26 Agustus 2023 lalu, Dewan Pengurus Cabang Federasi Serikat Buruh Garmen, Kerajinan, Tekstil, Kulit dan Sentra Industri afiliasi Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DPC FSB GARTEKS KSBSI) Kabupaten Semarang Jawa Tengah menggelar agenda Konferensi Cabang (Konfercab). Agenda ini sesuai amanah AD/ART organisasi dan dihadiri Koordinator Wilayah (Korwil) KSBSI Jawa Tengah.

Dede Rohman, sebagai Ketua Cabang yang terpilih mengatakan agenda Konfercab yang diadakan ini berjalan dengan baik dan dihadiri delegasi Pengurus Komisariat (PK) dan anggota. Sekadar tahu, konfercab baru pertama kali diadakan. Nah, saat proses pemilihan ketua cabang, dia terpilih kembali ketua cabang dan Nelson Siahaan sebagai Sekretaris DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang.

“Semoga saya bersama sekretaris dan jajaran pengurus DPC FSB GARTEKS FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang yang baru terpilih ini bisa memajukan organisasi untuk 4 tahun kedepannya,” kata Dede saat diwawancarai lewat seluler, Senin (28/8/2023).

Kata Dede, kedepannya dia berkomitmen akan melakukan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) kepada pengurus dan anggota. Termasuk menambah target jumlah PK di setiap perusahaan dan anggota. Sampai tahun ini, jumlah PK di serikat buruh yang dipimpinnya sudah ada 8 PK  dan 1 PK lagi sedang tahap proses pembentukan.

“Mudah-mudahan tahun ini kami bisa menargetkan bisa membentuk 12 PK, supaya posisi tawar FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang semakin kuat dihadapan pemerintah dan pengusaha,” terangnya.

Dede mengakui, untuk membesarkan FSB GARTEKS KSBSI di Kabupaten Semarang memang banyak tantangannya. Namun segala tantangan tersebut bukan membuatnya pesimis, tapi harus menjadi motivasi. Ia menceritakan, saat terjadi pandemi Covid-19 2 tahun lalu, memang sangat berdampak pada organisasinya.

“Waktu terjadi pandemi, jumlah anggota kami terbilang menurun, karena banyak perusahaan yang, terpaksa melakukan pengurangan jumlah pekerjanya. Nah, setelah pandemi selesai, Indonesia dihadapkan resesi global. Sehingga berdampak pada pengurangan buruh di perusahaan,” ucap Dede.

UUntuk kedepannya DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang juga akan menargetkan kader-kadernya bisa duduk di LKS Tripartit tingkat provinsi dan kabupaten. Sebab, selama ini, serikat buruhnya banyak terlibat dalam pertemuan dan sudah memberikan sumbangsih pemikiran untuk meningkatkan kesejahteraan buruh di Jawa Tengah.

Kemudian, pencapaian prestasi DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang selama ini sudah mampu bekerja sama dengan Universitas Ngudi Waluyo pada 2021 lalu. Dimana dalam kesepakatan kerja sama tersebut untuk program pengembangan SDM pengurus dan anggota.

“DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Semarang juga sudah bekerja sama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Semarang. Dimana kerja sama yang kami lakukan mengadakan pelatihan dan pendidikan advokasi perburuhan selama 3 bulan,” tutupnya. (AH)