Ade Priatna Diamanahkan Lagi Menjadi Ketua SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI
Tanggal Publish: 16/07/2024, Oleh: DPP FSB Garteks
Beberapa waktu lalu, Serikat Pekerja Tingkat Perusahaan (SPTP) PT. Chang Shin Indonesia (CSI) afiliasi Federasi Serikat Buruh Garmen, Kerajinan, Tekstil, Kulit dan Sentra Industri-Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (FSB GARTEKS KSBSI) sukses menggelar konferensi ke 2 di Kabupaten Karawang Jawa Barat. Dimana acara yang dihadiri 70 ini mengangkat tema “Menuju Kemandiran Organsasi Di Era Digitalisasi”.
Acara tersebut dihadiri perwakilan pengurus tingkat perusahaan dan anggota beserta tamu undangan lainnya. Diantaranya hadir Trisnur Priyanto Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) FSB GARTEKS KSBSI, Tri Pamungkas Ketua Bidang Konsolidasi DPP FSB GARTEKS KSBSI, Susilo Manajemen PT. Chang Shin Indonesia, Ade Priatna Ketua SPTP PT. CSI-FSB GARTEKS KSBSI, Masroni Ketua DPC FSB GARTEKS KSBSI Cirebon Raya.
Dalam pemilihan konferensi tersebut, Ade Priatna yang kesehariannya disapa Dhebleng diamanahkan kembali oleh seluruh peserta, menjadi ketua period eke 2 SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI. Dan Narya Bahtiar sebagai sekretaris. Artinya, dia terpilih secara aklamasi untuk melanjutkan kepemimpinan organisasi period ke 2. Tentunya memimpin organisasi tidak segampang yang dipikirkan. Perlu pengorbanan tenaga dan pikiran untuk menciptakan serikat buruh yang terdidik dan militan.
Ade Priatna mengatakan sangat berterima kasih kepada seluruh anggota SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI di Kabupaten Karawang dan Cikampek. Karena selama ini telah membangun solidaritas yang kuat di internal organisasi. Sehingga sekarang ini, menjadi serikat buruh terkuat nomor 2 di lingkungan perusahaan.
“Saya berharap kepengurusan hasil konferensi SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI periode ke dua ini bisa semakin solid. Dan mengedepankan semangat kekeluargaan. Kalau kedepannya diantara pengurus dan anggota banyak terjadi perbedaan pendapat dalam organisasi, ada baiknya diselesaikan melalui dialog,” ucap Ade Priatna, saat diwawancarai melalui seluler, Selasa (16/7/2024).
Selain itu, dia juga mengapresiasi kepada pihak manajemen PT. CSI yang selama ini sukses membangun hubungan industrial secara harmonis dengan SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI. Pasalnya setiap ada persoalan masalah ketenagakerjaan di lingkungan perusahaan, kedua belah pihak lebih sepakat untuk duduk bersama mencari solusinya. Dan hasil keputusan yang dibuat pun tidak ada yang dirugikan antara pihak serikat buruh dan perusahaan.
“Saya berharap hubungan industrial SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI dengan manajemen perusahaan PT. Chang Shin Indonesia tetap harmonis. Saling bersinergi dan membangun komunikasi yang baik,” ujarnya.
Kemudian, dia menerangkan pekerjaan rumah (PR) yang bakal diembannya sebagai ketua terpilih di SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI juga semakin berat. Terutama, dalam menghadapi masalah dampak Undang-undang Cipta Kerja kluster Ketenagakerjaan yang berdampak pada kesejahteraan buruh. Diantaranya soal kebijakan upah yang menurun serta semakin hilangnya jaminan masa depan buruh bekerja di perusahaan.
“Diterbitkannya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Tabungan Perumahan Rakyat (TAPERA) dari turunan Undang-Undang (UU) No.4 Tahun 2016 Tentang TAPERA juga kami nilai semakin merugikan hak buruh. Dan saya bersama pengurus lainnya juga akan memperjuangkan kesejahteraan buruh di lingkungan perusahaan agar lebih baik kedepannya,” ungkapnya.
Sekadar tahu, jumlah keseluruhan anggota SPTP PT. CSI FSB GARTEKS KSBSI sudah mencapai 3500 orang. Untuk langkah dan strategi kedepannya, Ade Priatna mengatakan ingin membuat semua pengurus lebih profesional dalam menata organisasi. Termasuk bakal melakukan berbagai pelatihan organisasi. Supaya Sumber Daya Manusia (SDM) dan anggota semakin meningkat. lalu mempersiapkan regenerasi kepemimpinan. (AH)